Desain Pencahayaan
Desain lingkungan cahaya merupakan sebuah bidang khusus yang melibatkan penggunaan kreatif cahaya untuk membentuk dan meningkatkan berbagai ruang publik dan pribadi.
Ini bukan hanya sebagian dari desain pencahayaan tetapi meliputi beberapa bidang desain independen seperti taman, arsitektur, tampilan pameran, dan pencahayaan interior. Tujuan dari desain lingkungan cahaya adalah menggunakan cahaya alami dan buatan untuk mencapai realisasi fungsional, komunikasi informasi, dan konstruksi budaya. Pada intinya, cahaya adalah elemen fundamental dari bahasa arsitektur yang dapat digunakan untuk menyampaikan konsep desain dan seni. Ini adalah desain yang serbaguna yang memungkinkan arsitek untuk menggunakan kemampuan konsep desain dalam membawa kecerahan dan kenyamanan pada bangunan secara fisik.
Selain itu, cahaya juga dapat mengintegrasikan bangunan dan ruang lingkungan dalam arti spatial, meningkatkan daya tarik bangunan dalam arti artistik, dan mengeksplorasi nilai yang lebih dalam dari bangunan dalam arti spiritual. Dengan menggunakan konsep desain pencahayaan, arsitek dapat menciptakan ruang yang benar-benar menakjubkan dan berkesan yang dapat menangkap imajinasi secara nyata.
Dua contoh desain lingkungan cahaya yang luar biasa adalah markas besar baru SR Bank di Norwegia dan Gasholders di London, Inggris. Markas besar baru SR Bank adalah bangunan kayu besar yang merupakan salah satu yang terbesar di Eropa. Meskipun ukurannya besar, bangunan ini cocok dengan lingkungan perkotaan berkat bentuk segitiganya. Arsitek menggunakan kayu sebagai bahan bangunan yang abadi untuk menciptakan bangunan yang praktis, kuat, dan indah yang sempurna mencerminkan nilai-nilai markas besar baru SR Bank. Dinding tirai kaca dan langit-langit kaca yang ditempel pada balok glulam memungkinkan sinar matahari membanjiri bangunan, menciptakan suasana yang hangat, terbuka, dan lapang. Desain pencahayaan bangunan juga luar biasa, dengan strip cahaya mengikuti kontur bangunan dan arah jalur kayu untuk menciptakan estetika yang sempurna melengkapi area kerja. Sementara itu, Gasholders di London adalah contoh bagaimana desain lingkungan cahaya yang dapat digunakan untuk menciptakan dikotomi dinamis antara yang lama dan yang baru.
Cahaya alami diperkenalkan ke dalam bangunan untuk menciptakan pengalaman pesona klasik, dengan semua unit hunian dibangun mengikuti tangki penyimpanan gas. Dengan terus-menerus menyesuaikan dan menggabungkan pola spasial, sebuah atrium terbuka diciptakan di tengah-tengah tiga bingkai lingkaran yang dapat membawa banyak cahaya alami ke interior. Hasilnya adalah pengalaman spasial yang benar-benar mengesankan yang sebanding dengan Museum Seni Guggenheim di New York. Desain lingkungan cahaya adalah sebuah disiplin yang beragam dan menggunakan beberapa bidang desain pencahayaan independen untuk menciptakan ruang dengan visual menakjubkan dan fungsional. Dengan menggunakan konsep pencahayaan secara kreatif, arsitek dapat menyampaikan konsep desain dan seni, membawa kecerahan dan kenyamanan pada bangunan, mengintegrasikan bangunan dan ruang lingkungan, meningkatkan daya tarik bangunan, dan mengeksplorasi nilai yang lebih dalam dari bangunan. Markas besar baru SR Bank di Norwegia dan Gasholders di London adalah hanya dua contoh bagaimana desain lingkungan cahaya dapat digunakan untuk menciptakan ruang yang mengesankan dan menginspirasi.