Brasil adalah salah satu negara yang aktif mempromosikan makanan organik. Pemerintah telah mengambil beberapa tindakan untuk mempromosikan produksi dan konsumsi terhadap makanan organik.

Jumlah responden lokal yang membeli makanan organik dalam sebulan meningkat dari 19% pada tahun 2019 menjadi 31% pada tahun 2021. Buah dan sayuran menyumbang proporsi tertinggi dalam total penjualan makanan organik, sebesar 75%, diikuti oleh makanan organik seperti biji-bijian dan oat.

Di Brasilia, ibu kota Brasil, terdapat sebuah restoran bernama "Creative Garden Kitchen" yang menyajikan makanan organik dan 70% bahan makanannya berasal dari makanan organik. Setiap hidangan berharga antara 10 dan 30 reais (sekitar 5,2 reais per dolar AS). Meskipun harganya sedikit lebih tinggi, hal itu tidak menghentikan antusiasme orang untuk makan di sana. Koki Camargo dari restoran ini mengatakan bahwa orang memilih restorannya terutama karena kekhawatiran akan kesehatan mereka, dan bahwa makanan organik yang disajikan memiliki kualitas yang baik dengan rasanya yang enak.

Selain menyajikan makanan organik, restoran ini juga sering mengadakan pasar petani kecil, di mana petani lokal diundang untuk memamerkan dan menjual buah, sayuran, madu, dan makanan organik lain yang diproduksi sendiri. Makanan yang dijual di pasar petani ini segar dan sehat, serta harganya relatif cukup terjangkau, sehingga tentunya ini disukai oleh banyak orang lokal.

Pemerintah Brasil telah mengambil beberapa langkah untuk mempromosikan produksi dan konsumsi makanan organik. Selama bertahun-tahun, pemerintah telah meluncurkan skema pembiayaan pertanian hijau di seluruh negara untuk memberikan pinjaman kepada produsen pertanian hijau. Banco do Brasil, Bank Pembangunan Ekonomi dan Sosial Nasional Brasil, juga memberikan dukungan keuangan khusus untuk pertanian organik.

Komite Produk Organik Nasional Brasil bertanggung jawab untuk merumuskan kebijakan normatif yang relevan untuk manajemen produksi industri makanan organik. Kementerian Pertanian Brasil telah menetapkan standar ketat untuk makanan organik yang dijual di pasar. Menurut peraturan, makanan organik harus patuh pada konsep pembangunan berkelanjutan dari penanaman, pemuliaan, hingga produksi, dan tidak boleh menggunakan aditif yang berbahaya bagi ekosistem lokal.

Produk pertanian yang tidak menggunakan pupuk kimia atau pestisida selama lebih dari tiga tahun berturut-turut hanya dapat memperoleh sertifikat produk organik setelah mendapatkan sertifikasi dari Komite Sertifikasi Produk Organik Brasil. Saat ini, produk pertanian Brasil yang telah memperoleh sertifikat produk organik meliputi telur, tomat, kedelai, kopi, dan 20 kategori lainnya dari hampir 100 varietas. Petani dan pedagang Brasil sedang aktif dalam menjelajahi dan memperluas saluran penjualan makanan organik untuk memenuhi permintaan konsumen akan kebutuhan makanan organik. Semakin banyak pasar petani kecil di pusat perbelanjaan, taman, jalan komersial, dan tempat lain di Brasil, serta beberapa pedagang dan petani juga menyediakan layanan pengiriman makanan organik kepada konsumen.