Burung pancawarna merupakan burung unik yang termasuk dalam burung yang paling indah.

Burung Pancawarna adalah salah satu jenis burung yang hidup di wilayah Indonesia. Jenis burung ini dikenal sebagai burung master untuk beberapa jenis burung seperti Murai Batu, Cucak Hijau, dan Kacer. Burung ini terlihat sangat indah sesuai dengan namanya. Hal ini dikarenakan burung ini memiliki beberapa variasi warna yang menarik dan juga indah, sehingga menjadikan burung ini sebagai salah satu incaran para pencinta burung. Selain itu, kemampuan burung ini dalam berkicau tak perlu Anda ragukan. Populasi burung Pancawarna hingga saat ini terus menurun diakibatkan oleh banyaknya penebangan liar di wilayah hutan. Selain itu perburuan liar juga menyebabkan keberadaan burung Pancawarna sangat terbatas.

Burung Pancawarna memiliki habitat asli dihutan, ia memakan buah serta biji-bijian. Tak hanya itu burung ini juga mampu memakan serangga dan juga larva saat tak menemukan sumber makanan lain. Biasanya burung Pancawarna hidup berkelompok dengan jumlah satu koloni mencapai sekitar 30 ekor pada saat musim kawin tiba. Mereka juga biasa berburu makanan dengan terbang berkelompok dengan burung lainnya.

Burung Pancawarna merupakan salah satu burung yang dapat berbaur dan bersosialisasi dengan baik dengan burung lain. Dengan berburu bersama dengan berbagai kelompok burung, mereka tak memiliki teritorial khusus dalam mencari makanan. Saat musim kawin tiba, burung ini akan membuat sarang yang berbentuk mangkuk yang terbuat dari ranting-ranting kecil. Biasanya musim kawin terjadi saat bulan November hingga bulan Agustus. Sarang yang dibuatnya membutuhkan waktu sekitar 4 hari pembuatan.

Burung pancawarna memiliki 5 warna yang bervariasi, lebih tepatnya warna kuning, hitam, putih, merah, dan hijau yang agak kekuningan. Bneetuk ekor yang dimiliki burung panca warna lumayan panjang dan juga lurus. Ciri lain dari burung panca warna ini juga bisa didengarkan dari suaranya. Kicauan dari burung satu ini sangat indah. Jenis variasi dari kicauan yang dikeluarkan oleh burung ini sangat kurang atau bisa dibilang monoton. Tetapi suaranya yang merdu dan enak didengar membuat orang-orang banyak mengincar burung satu ini. Selain suara kicauan yang merdu, kicauan yang dikeluarkan pun lantang dan stabil. Suara dari burung ini juga sering digunakan sebagai pemasteran banyak jenis burung lain.

Suara burung ini pernah menjadi salah satu yang paling populer di kalangan pencinta burung. Meskipun saat ini banyak jenis burung yang mampu menghasilkan suara merdu, burung Pancawarna itu tak sepi peminat. Pancawarna sebenarnya tidak memiliki jenis variasi lagu seperti halnya jenis burung yang lain. Kicauannya hanya mampu menghasilkan sekitar 2 hingga 3 lagu saja secara berulang-ulang. Banyak yang menyebutkan bahwa suara kicauannya sangat monoton. Silahkan dengan suara murai di bawah ini.

Membedakan antara burung pancawarna jantan dengan betina memang lebih mudah diperhatikan dari warna bulu burung yang sudah berusia dewasa, dimana burung jantan memiliki warna yang berwarna, cerah dan mengkilap dengan warna bulu dipangkal ekornya berwarna merah sedangkan burung pancawarna betina memiliki warna yang kusam dan pucat dengan warna-warna yang kurang terang, lebih kuning dan warna bulu di pangkal ekor nya adalah berwarna orange. Dan hal tersebut akan sangat sulit dibedakan jika burung masih berusia sangat muda, salah satu yang bisa membedakannya adalah dengan mendengarkan suaranya.

Demikian informasi seputar burung pancawarna. Semoga bermanfaat!