Lompat tali yang terbuat dari karet mungkin menjadi salah satu permainan tradisional yang biasa dilakukan anak-anak Indonesia pada beberapa waktu silam. Permainan ini sangat melatih kelenturan tubuh, dan pastinya sangat baik untuk kesehatan.

Kini tali yang terbuat dari karet mungkin jarang ditemukan, tetapi lompat tali atau yang dikenal juga dengan olahraga skipping masih menjadi latihan yang cukup banyak dilakukan.

Beberapa orang mungkin meremehkan latihan lompat tali skipping, padahal olahraga sederhana satu ini mungkin lebih efektif daripada jenis latihan kardio lainnya. Sebuah laporan penelitian juga menemukan fakta bahwa mereka yang menghabiskan 10 menit lompat tali setiap hari selama enam minggu menunjukkan peningkatan kebugaran dan kesehatan kardiovaskular mereka sama, seperti mereka yang menghabiskan 30 menit jogging untuk periode waktu yang sama.

Berikut adalah beberapa manfaat dari lompat tali atau yang kita kenal skipping.

1.Menambah Tinggi Badan

Satu dari 10 manfaat olahraga lompat tali adalah untuk menambah tinggi badan. Sebab, lompatan berulang yang dilakukan dapat memberi pengaruh terhadap tinggi seseorang. Tidak jarang, olahraga ini disarankan untuk para remaja yang sedang bertumbuh.

2.Meningkatkan Kepadatan Tulang

Riset terhadap wanita pramenopause tahun 2015 membuktikan jika rutin melakukan skipping dapat meningkatkan kepadatan mineral tulang pinggul. Oleh karena itu, rutin melakukan lompat tali baik pula untuk memcegah osteoporosis khususnya selagi masih muda.

3.Meningkatkan Stamina

Semakin rutin melakukan lompat tali, maka stamina tubuh akan meningkat. Tingkatkan variasi gerak dengan gerakan double under untuk melatih stamina.

4.Membakar Kalori

Olahraga satu ini bisa dicoba untuk yang sedang menurunkan berat badan. Pasalnya, skipping mampu membakar kalori lebih banyak jika dibandingkan joging selama 30 menit. Latihan aerobik ini mampu mencapai tingkat pembakaran hingga 1.300 kalori per jam aktivitas berat, dengan sekitar 0,1 kalori yang dikonsumsi per lompat. Jadi, sepuluh menit lompat tali saja bisa dianggap setara dengan lari delapan menit.

Apalagi olahraga ini tidak membutuhkan ruang yang besar dan bisa dilakukan di dalam ruangan, sehingga lebih mudah dan nyaman untuk dilakukan. Hebatnya lagi, lompat tali bisa digolongkan sebagai latihan intensitas tinggi yang telah dikaitkan dengan hasil penurunan lemak yang lebih cepat, terutama di sekitar perut dan otot tubuh.

5.Menyehatkan Jantung

Lompat tali sangat dianjurkan untuk mereka yang membutuhkan latihan aerobik lebih sering. Untuk meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru, kamu perlu melakukan lompat tali dengan rutin, semisal tiga sampai lima kali seminggu selama 12 sampai 20 menit setiap kali latihan.

6.Meningkatkan Kecerdasan

Lompat tali juga membuatmu menjadi pintar , ini penjelasannya. Pasalnya, melompat akan melatih perkembangan belahan kiri dan kanan otak, yang selanjutnya meningkatkan kesadaran spasial, meningkatkan keterampilan membaca, meningkatkan memori, dan membuat kamu menjadi lebih waspada secara mental. Saat melompat di atas tali, kamu juga membutuhkan tubuh dan pikiran untuk membuat penyesuaian otot saraf terhadap ketidakseimbangan yang diciptakan dari lompatan yang terus menerus. Alhasil, melompat akan meningkatkan keseimbangan dan koordinasi dinamis, refleks, kepadatan tulang, dan daya tahan otot.

Ulasan di atas adalah manfaat manfaat yang bisa kita dapat dari rutin melompat tali atau skipping.Semoga bermanfaat!