Surfing atau Selancar Air
Menurut catatan sejarah olahraga surfing pertama kali terdapat di benua Amerika dan ditemukan oleh seorang olahragawan Joseph Banks salah satu pendiri pertama pada saat itu.
Dengan demikian olahraga ini mengalami perkembangan yang pesat di awal abad ke-20 pada khususnya di daerah-daerah terdekat dengat laut dan memiliki ombak yang besar di antaranya:
• Amerika
• Australia
• Pantai Lhok Nga
• Aceh Besar
• Pulau Nias
• Sumatera Utara
Selain itu, selancar air juga banyak mendapat sorotan dari publik lewat media seperti musik, fashion, majalah hingga film dan pada akhirnya ikut mendongkrak popularitasnya. Pada tahun 1964, dibentuklah International Surfing Association (ISA), badan resmi yang mengatur segala hal tentang surfing. Hingga kini, sudah ada 86 badan surfing dari negara-negara berbeda yang menjadi anggotanya. Surfing juga akan menjalani debutnya sebagai salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan di Olimpiade 2020.
Teknik Berselancar Air
1. Teknik Paddling
Teknik Paddling adalah teknik yang paling dasar untuk melakukan olahraga ini karena dengan menguasai teknik ini maka peserta akan mudah untuk melakukannya.
Cara melakukan teknik ini adalah dengan berbaring telungkup di atas papan surfing sambil mengayuh menggunakan kedua tangan. Tujuannya adalah membawamu ke tengah pantai tanpa harus mengeluarkan terlalu banyak tenaga. Yang perlu diperhatikan di sini adalah posisi tubuh di atas papan surfing. Pastikan kamu berbaring dengan posisi yang tepat hingga hidung berada tepat di atas permukaan air, jangan terlalu jauh atau kurang jauh ke depan.
Selain itu, lengkungkan tubuh ke atas sedikit supaya posisi tangan lebih bebas saat mengayuh. Sementara itu, kaki harus dirapatkan sehingga tidak memperlambat kayuhanmu. Letakkan kedua kaki di atas papan surfing.
Terakhir, rapatkan jemarimu agar tenaga yang dikeluarkan tidak terlalu banyak untuk mendapatkan kayuhan maksimal. Bagi kebanyakan surfer pemula, teknik paddling mungkin akan sangat melelahkan karena banyak otot yang bekerja saat melakukan teknik ini. Tapi seiring dengan waktu dan jam terbang di atas papan surfing, kamu akan terbiasa dengan gerakan ini. Pada akhirnya, kamu hanya akan menyadari betapa pentingnya teknik ini untuk membawamu ke tengah pantai.
2. Teknik Popping Up
Teknik Popping Up adalah teknik yang dilakukan setelah mencapai jarak di tengah pantai untuk mendapatkan ombak yang cukup besar dan hentikan kayuhan maka perhatikan teknik popping di antaranya:
Saat kamu merasakan ombak yang besar akan datang, segera letakkan kedua telapak tangan ke atas papan surfing sejajar dengan dada. Dorong tubuhmu ke atas menggunakan kedua tangan hingga terangkat sebagian. Gunakan salah satu kaki untuk memberikan tolakan dengan menginjak papan surfing. Biarkan kaki lainnya mengikuti gerakan ke atas sehingga kamu akan berada dalam posisi berdiri setelah melakukan teknik ini. Ingat, popping up harus dilakukan secara cepat, idealnya di bawah 3 detik karena kamu tidak ingin kehilangan momentum untuk menangkap ombak besar yang akan lewat.
Karena itu, sangat dianjurkan untuk melakukan latihan teknik ini di darat sebelum mempraketkkannya di atas papan surfing. Dengan kondisi dan pijakan yang stabil akan lebih mudah bagimu untuk menguasai gerakan ini. Saat nanti kamu melakukannya di atas papan surfing di pantai dengan gelombang yang bergoyang-goyang, semuanya akan menjadi sedikit lebih mudah. Untuk menguasai teknik ini, lakukan latihan selama beberapa puluh kali setiap harinya sekuat yang kamu bisa.
Manfaat Olahraga Surfing
1. Melatih fleksibilitas
2. Melatih ketahanan otot
3. Membantu membakar lemak
4. Memperluas pergaulan
5. Menyehatkan mental
Itulah beberapa hal tentang olahraga selancar air beserta manfaatnya yang perlu kamu ketahui. Tidak hanya untuk bersenang-senang, olahraga ini juga bermanfaat bagi kesehatan fisik dan mental. Semoga bermanfaat!