Manfaat Weightlifting
Latihan angkat beban sudah sangat dikenal oleh masyarakat untuk meningkatkan kekuatan dan bentuk otot. Olahraga yang awalnya dianggap sebagai olahraga kaum lelaki ini sekarang juga sudah dilakukan oleh para wanita.
Latihan angkat beban memiliki beragam manfaat bagi kesehatan. Tidak hanya sekedar untuk meningkatkan kekuatan otot, latihan angkat beban juga dapat membantu menurunkan berat badan dan membentuk badan ideal yang diimpikan!
Umumnya latihan angkat beban sering dimanfaatkan untuk membentuk tubuh. Faktanya, manfaatnya tak cuma itu saja. Berikut ini manfaat angkat beban yang juga terbukti oleh penelitian.
1. Meningkatkan kesehatan jantung
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa latihan beban sangat bagus untuk jantung. Satu studi yang diterbitkan dalam jurnal Medicine and Science in Sports and Exercise menyimpulkan bahwa perempuan yang mengangkat beban 17 persen lebih kecil kemungkinannya untuk punya atau mengidap penyakit jantung, dibandingkan mereka yang tidak.
Studi lainnya dalam jurnal yang sama melaporkan bahwa kurang dari satu jam per minggu yang dihabiskan untuk olahraga angkat beban dapat mengurangi risiko serangan jantung atau stroke sebanyak 40 hingga 70 persen.
2. Meningkatkan kepercayaan diri
Saat mengangkat beban, kamu juga turut mengangkat kepercayaan dirimu! Latihan angkat beban membantu mengurangi kecemasan dan gejala depresi, serta membuatmu lebih bahagia. Kamu akan merasa lebih baik setelah melakukan olahraga ini.
3. Mengembangkan otak
Latihan angkat beban tidak hanya berpusat pada otot tubuh saja, tetapi juga dapat meningkatkan fungsi otak dengan memicu peredaran darah serta produksi hormon-hormon yang membantu meningkatkan kinerja otak, seperti hormon IGF-1.
4. Kualitas tidur yang lebih baik
Penelitian yang diterbitkan dalam The European Journal of Applied Physiology menemukan bahwa latihan resistansi dan angkat beban dapat membantu sekelompok laki-laki yang lebih tua untuk mengurangi kebiasaan mereka terbangun tengah malam.
Sementara itu, penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Preventive Medicine Reports yang menampilkan sampel populasi yang jauh lebih besar (23.000 orang dewasa Jerman) melaporkan bahwa sejumlah latihan penguatan otot dikaitkan dengan peningkatan kualitas tidur.
5. Meningkatkan kinerja otak
Studi dalam British Journal of Sports Medicine menemukan bahwa kombinasi latihan aerobik dan resistansi meningkatkan kognisi di antara sekelompok orang dewasa berusia 50 tahun ke atas.
Ada juga sejumlah penelitian juga yang menunjukkan bahwa mempertahankan otot kaki yang kuat sangat membantu dalam hal kesehatan otak. Diterbitkan dalam jurnal Gerontology, disebutkan kalau kekuatan kaki yang kuat di usia tua membantu melindungi dari penurunan kognitif.
Penelitian lainnya yang diterbitkan di jurnal Frontiers in Neuroscience melaporkan bahwa latihan kaki sangat penting untuk fungsi otak yang optimal. Menurut para peneliti, ketika kita mengangkat beban dengan kaki kita, itu mengirimkan pesan ke pikiran yang memerintahkannya untuk mulai memproduksi lebih banyak sel saraf.
6. Meningkatkan kesehatan mental
Penelitian yang diterbitkan di The American Journal of Lifestyle Medicine menyimpulkan ada banyak bukti yang mendukung gagasan bahwa latihan beban secara teratur dapat membantu meningkatkan kepercayaan diri, mengurangi depresi, dan kecemasan.
Selain itu, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Frontiers in Psychology melaporkan bahwa latihan angkat beban dan ketahanan dengan intensitas rendah hingga sedang dapat membantu menangani masalah kecemasan yang serius.
7. Mencegah osteoporosis
Tak hanya berdampak pada otot, latihan angkat beban juga memengaruhi tulang. Latihan rutin akan memberikan tekanan pada tulang yang bisa membantu meningkatkan kepadatan tulang dan mengurangi risiko osteoporosis, terutama pada wanita pascamenopause.
Manfaat olahraga ini juga bisa membantu mencegah berbagai masalah kesehatan terkait dengan penuaan. Salah satu masalah yang bisa dihindari adalah sarcopenia atau kondisi hilangnya kekuatan dan massa otot pada orang dewasa yang tidak rutin melakukan aktivitas fisik.
8. Menurunkan berat badan
American Heart Association merekomendasikan latihan kekuatan otot, termasuk angkat beban, sebanyak dua kali seminggu. Hal ini perlu kamu barengi dengan aktivitas aerobik sebanyak 150 menit dengan intensitas sedang atau 75 menit dengan intensitas tinggi dalam seminggu.
Kombinasi kedua latihan ini dapat membantu anda mempertahankan atau menurunkan berat badan. Bahkan, manfaat latihan beban dengan intensitas tinggi juga bisa menimbulkanefek afterburn, yakni pembakaran kalori yang terus berlangsung akibat metabolisme tubuh yang terus aktif setelah Anda berhenti berolahraga.
9. Membentuk massa otot
Olahraga kardio rutin saja tidak mampu membuat tubuhmu semakin berotot. Hal yang terjadi justru berdampak sebaliknya, badan akan terasa lunak dan tidak berotot apabila kamu melakukannya secara berlebihan.
Maka dari itu, kamu juga perlu menambahkan angkat beban dalam porsi latihan yang mampu mempertahankan dan meningkatkan massa otot. Selain menambah massa dan ukuran otot secara signifikan, latihan ini juga membuatmu merasa jauh lebih kuat untuk menjalani aktivitas sehari-hari tanpa kelelahan.