Jeruk lemon adalah buah dari tanaman Citrus limon. Buahnya berbentuk bulat dan agak memanjang.

Kulitnya tebal dengan warna kuning cerah ketika sudah matang. Daging buahnya berwarna kuning pucat, berair, dan asam dengan aroma khas yang segar. Meskipun rasa asamnya sangat dominan, tapi tidak sedikit orang yang menyukai buah satu ini.

Lemon kaya akan vitamin C, asam sitrat, magnesium, serta beberapa senyawa kimia alami seperti polifenol, flavonoid, terpenoid, dan karotenoid yang berperan penting dalam menyehatkan tubuh.

Karena keunggulan ini, buah lemon sering digunakan dalam resep pengobatan tradisional.

Seperti irisan buah lemon yang dicampur dengan air jahe hangat untuk meredakan gejala flu, serta meminum rutin jus lemon untuk mendukung program penurunan berat badan.

Kedua manfaat ini hanya sebagian kecil dari manfaat buah lemon sesungguhnya. Lalu, apa saja ya manfaat buah lemon yang lainnya? Ayo simak selengkapnya!

1. Menyehatkan jantung

Manfaat buah lemon untuk kesehatan yang pertama adalah buah lemon terbukti dapat menyehatkan jantung.

Dalam satu buah lemon terkandung sekitar 31 mg vitamin C, yang memenuhi 51% kebutuhan angka kecukupan gizi (AKG) per hari.

Dalam sebuah penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi buah dan sayuran yang kaya akan vitamin C dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.

Selain vitamin C yang dapat menyehatkan jantung, serat dan senyawa kimia alami di dalam lemon juga dapat menurunkan beberapa faktor risiko penyakit jantung secara signifikan.

Senyawa kimia yang ditemukan dalam lemon, yaitu Hesperidin dan Diosmin juga terbukti dapat menurunkan kolesterol.

2. Menurunkan risiko stroke

Manfaat jeruk lemon untuk menurunkan risiko stroke terdapat pada kandungan flavonoid. Menurut sebuah studi tahun 2012 dalam “American Heart Association Journal”, flavonoid membantu menurunkan risiko stroke iskemik pada wanita. Subjek penelitian adalah sekitar 70.000 wanita di atas umur 14 tahun. Hasilnya, wanita yang banyak mengonsumsi jenis jeruk memiliki risiko 19% lebih rendah terkena stroke iskemik dibandingkan wanita yang hanya sedikit mengonsumsi. Stroke iskemik adalah terjadi ketika gumpalan darah menghalangi aliran darah ke otak. Flavonoid sebagai antioksidan dapat menghambat oksidasi kolesterol LDL dan mengurangi agregasi trombosit, sehingga mengurangi kerusakan iskemik.

3. Membantu mengontrol berat badan

Buah lemon sering dijadikan rekomendasi sebagai buah yang wajib dikonsumsi jika ingin menurunkan berat badan. Ada beberapa alasan yang mendasari mengapa buah lemon bermanfaat untuk mengontrol berat badan.

Yang pertama adalah serat pektin yang terkandung di dalam buah lemon dapat membantu kita merasa kenyang lebih lama.

Teori lainnya mengatakan bahwa minum air hangat dengan campuran lemon dapat membantu menurunkan berat badan.

Tetapi, dalam studi di The Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism menyatakan bahwa, minum air mineral memang dapat meningkatkan jumlah kalori yang dibakar.

Jadi, kemungkinan yang membantu menurunkan berat badan adalah air, bukan lemon.

Penelitian lain mengungkapkan, bahwa zat polifenol pada lemon dapat membantu menurunkan berat badan.

Namun, penelitian ini baru dilakukan kepada tikus dan masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk melihat efek penurunan berat badan dari senyawa polifenol pada lemon di manusia.

4. Menjaga kesehatan saluran pencernaan

Lemon mengandung jenis serat yang disebut pektin, yaitu serat larut dalam air. Kandungan ini telah dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan. Pektin dipercaya dapat menjadi pencahar untuk mengatasi sembelit. Buah lemon dapat membantu makanan dapat terurai dengan optimal.

Serat larut dalam air disebutkan dapat meningkatkan kesehatan usus dan memperlambat pencernaan gula dan pati. Hal ini pun dapat berujung pada pengendalian gula darah. Meski demikian, manfaat lemon ini bisa kita dapatkan apabila kita turut mengonsumsi ampas lemon saat mengolahnya menjadi jus. Mengonsumsi jus lemon tanpa ampasnya akan menghilangkan manfaat dari serat tersebut.

5. Meningkatkan daya tahan tubuh

Minum air lemon hangat di pagi hari terbukti menjaga imun agar tetap kuat. Vitamin C dalam lemon merupakan salah satu kandungan yang bersifat antioksidan.

Terbukti, antioksidan akan melindungi tubuh dari paparan radikal bebas sehingga tubuh tidak rentan terkena penyakit. Selain itu, riset dari Nutrients menemukan bahwa kandungan vitamin C pada lemon mampu mengurangi risiko terkena infeksi bakteri, virus, dan protozoa sehingga kekebalan tubuh pun tetap kuat.

6. Membantu pencernaan

Dilansir dari health.clevelandclinic.org, Roxanne B. Sukol, MD, MS, seorang Spesialis Penyakit Dalam, menjelaskan bahwa minum air lemon dapat membantu pencernaan. Kandungan asam didalamnya membantu untuk memecah makanan. Minum air lemon dapat membantu dalam melengkapi kadar asam lambung yang cenderung menurun seiring bertambahnya usia.