Kamu harus tahu, bahwa kasur yang digunakan sehari-hari berpengaruh terhadap kelancaran aktivitas kamu sehari-hari. Kasur yang bagus akan menghasilkan kualitas tidurmu.

Berbicara mengenai kualitas istirahat, tentunya tidak bisa melupakan fungsi tempat tidur itu sendiri. Itulah mengapa hal tersebut sangat berkaitan dengan kualitas tempat tidur yang kamu gunakan.

Ingat, memilih kasur tidak boleh sembarangan. Pasalnya, pilihan kasur yang tidak tepat bisa membuat badan nyeri saat bangun tidur. Pada akhirnya juga membuat Anda susah tidur di malam hari dan kurang tidur keesokkan harinya.

Supaya Anda tidak salah menjatuhkan pilihan, simak langkah-langkah memilih kasur tidur yang baik untuk kesehatan tubuh berikut ini.

1.Kenali dahulu berbagai jenis kasur

Ada banyak jenis kasur yang dapat Anda temukan di pasaran. Saking banyaknya jenis kasur, mungkin Anda jadi bingung. Namun, jenis kasur yang paling umum adalah spring bed, memory, dan lateks. Ketiganya memiliki fungsi yang berbeda-beda.

• Spring bed merupakan jenis kasur yang paling banyak digunakan. Kasur ini memiliki pegas spiral dari baja yang kokoh dengan lapisan oleh busa tebal sebagai bantalannya, sehingga bisa memfasilitasi tulang punggung Anda dengan lebih mantap.

• Memory bed dibuat dari bahan berkontur yang bisa mengikuti bentuk tubuh. Kasur memori bermanfaat untuk memperbaiki postur tubuh dan menghilangkan rasa sakit. Namun, kasur ini cenderung lebih panas ketimbang jenis kasur lain.

• Kasur lateks dibuat dari bahan alami alias sintesis. Kasur ini umumnya lebih kokoh, tapi tidak selembut kasur busa lainnya. Harga yang ditawarkan pun cenderung lebih mahal. Kasur jenis lateks ini menawarkan kenyamanan ekstra sehingga baik untuk Anda yang memiliki sakit punggung.

2.Menyesuaikan jenis bahan kasur dengan kebutuhan

Tips memilih kasur berikutnya adalah melihat dari bahan kasur yang digunakan. Saat ini, ada beberapa jenis alas tidur yang bisa kita pilih, seperti memory foam, lateks, dan spring bed. Tentu, ketiganya memiliki kelebihan yang berbeda-beda, seperti berikut.

• Memory foam merupakan kasur yang terbuat dari susunan lapisan busa yang padat dan bervariasi. Jadi, kasur ini dapat menyesuaikan kontur tubuh dan membuat posisi tidur lebih baik.

• Lateks terbuat dari material alami dan mirip dengan memory foam. Bedanya, bahan kasur lateks lebih kokoh dan bisa untuk mengatasi masalah pada bagian punggung.

• Spring bed adalah jenis alas tidur yang tersusun dari rangkaian baja pegas berbentuk spiral. Biasanya, bahan kasur ini memiliki lapisan busa tebal pada bagian atas dan cukup nyaman untuk menopang tubuh bagian belakang.

3.Menyesuaikan kelembutan kasur

Indikator kelembutan kasur juga bisa menjadi pertimbangan utama. Biasanya, kriteria kasur sesuai tingkat kelembutan disesuaikan dengan kebiasaan tidur dan berat badan, seperti berikut ini.

• Soft. Matras soft atau empuk biasanya cocok untuk orang dengan posisi tidur menyamping dan berat badan di atas 58 kg.

• Medium. Matras medium punya kelembutan yang berada di tengah-tengah. Jadi, cocok untuk orang yang suka tidur terlentang dan tengkurang, dengan berat badan kurang dari 100 kg.

• Firm. Tingkat kelembutan matras yang permukaannya paling keras. Kasur ini cocok untuk orang yang suka tidur tengkuran dan terlentang dengan berat badan setidaknya 58 kg.

4.Hitung luas kamar terlebih dahulu

Tips memilih kasur berikutnya adalah pastikan ukuran kasur tidak lebih besar daripada luas kamar. Soalnya, kasur yang terlalu besar bisa membuat ruangan tampak sumpek, sempit, dan membuat kita sulit untuk lalu-lalang.

Belum lagi, jika kamu tinggal ruangan minimalis yang dikelilingi dengan berbagai perabotan lainnya. Namun, jika kamu memang menginginkan kasur yang lebar, kamu bisa menggunakan dipan ranjang dengan laci atau yang bisa dilipat menjadi lemari.

5.Sesuaikan dengan ukuran kamar tidur

Tentunya tidur nyenyak adalah hal yang penting untuk hidup sehat.

Poin berikutnya dalam memilih kasur yang tepat yaitu perhatikan ukuran ruang tidur kamu. Sebab tidak mungkin memilih tempat tidur dengan ukuran king, namun ruangan kamarmu sempit atau terlalu kecil.

Lantas, pertimbangan apa saja yang harus diperhatikan ketika ingin membeli kasur?

Ya, jadi sesuaikan ukuran kasur dengan kamar yang sudah diperhitungkan ruang untuk membuka pintu.

Itulah tips memilih kasur yang berkualitas. Sebaiknya jangan membeli kasur saat kamu sedang lelah atau mengantuk, karena jika membeli dengan kondisi seperti itu semua kasur akan terasa nyaman.