Fakta Harimau Siberia
Salah satu harimau yang fenomenal ialah harimau Siberia yang tinggal di Tiongkok, hingga Korea Utara.
Harimau siberia, harimau amur, harimau korea, harimau manchuria, atau harimau cina utara (bahasa Latin: Panthera tigris altaica) adalah subspesies harimau yang habitatnya berada di wilayah Amur di Timur Jauh dan berstatus dilindungi. Harimau siberia dianggap sebagai subspesies terbesar dari enam subspesies harimau. Harimau siberia adalah hewan yang terancam punah. Pada awal tahun 1900-an, harimau siberia masih dapat ditemukan di sepanjang Semenanjung Korea, barat laut Mongolia, dan barat laut Tiongkok. Kini subspesies ini telah punah dari Korea Selatan dan kebanyakan hidup di sebuah wilayah kecil di sebelah selatan Timur (kawasan Amur-Ussuri di Primorye dan Khabarovsk sebuah tempat harimau siberia dan macan tutul amur sedang dilindungi). Tinggal sedikit yang masih hidup di Manchuria dan Korea Utara.
Berikut ini fakta mengenai harimau siberia:
1. Hobi berenang
Meski memiliki tubuh yang sangat besar, harimau dari subspesies apapun ternyata sangat menyukai air dan merupakan perenang yang sangat handal.
2. Layaknya sidik jari manusia, pola belang mereka unik
Tidak ada dua harimau yang memiliki pola belang serupa. Layaknya sidik jari manusia, tiap harimau punya pola belang yang unik dan tak ditemukan pada harimau lain. Pola belang harimau Siberia pun juga sedikit berbeda dengan subspesies harimau lain. Belang mereka lebih sedikit dan biasanya berwarna sedikit pucat.
3. Dapat menempuh jarak sepanjang 1000 kilometer
Harimau yang juga disebut harimau Amur ini ternyata dapat menempuh jarak yang sangat panjang. hewan ini dapat menempuh jarak sepanjang 1.000 kilometer yang mana diketahui dari selatan menuju bagian utara. Bukan tanpa sebab, hal tersebut dilakukan untuk berburu mangsa seperti rusa. Setidaknya terdapat 50 rusa yang menjadi mangsa harimau Siberia setiap tahunnya. Berburu mangsa memang merupakan suatu kewajiban tersendiri bagi harimau tersebut, apalagi bagi harimau betina yang baru saja melahirkan. Harimau Siberia betina membutuhkan waktu 3 bulan untuk menunggu induknya dapat ikut berburu mangsa dengannya.
4. Satu-satunya subspesies harimau yang mampu bertahan di musim salju
Seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa harimau Siberia memiliki bulu tebal. Selain itu, harimau Siberia juga memiliki lapisan lemak yang tebal sehingga dapat mengecilkan kemungkinan kehilangan panas dalam intensitas tinggi. Hal tersebut yang membuat hewan ini mampu bertahan di cuaca dingin ekstrem. Selain itu, harimau ini selalu berpindah dari suatu tempat ke tempat lainnya. Hal ini juga mempengaruhi kehangatan tubuhnya saat bergerak. Harimau Siberia diketahui sebagai satu-satunya subspesies yang mampu bertahan di musim salju.
5. Masuk kategori terancam punah
Badan lembaga konservasi dunia IUCN (International Union for the Conservation of Nature) telah memasukkan harimau Siberia dalam daftar merah sebagai spesies makhluk hidup yang terancam punah. Harimau Siberia juga masuk dalam CITES (Convention on International Trade in Endangered Species of Wild Fauna and Flora) sebagai hewan yang dilarang untuk diperdagangkan.
6. Subspesies harimau dan kucing terbesar di dunia
Faktanya, harimau Siberia ini adalah subspesies harimau dan spesies kucing terbesar yang ada di dunia. Ukuran dari harimau ini bisa mencapai 3,3 meter dengan berat 300 kg.
7. Cukup besar untuk memangsa beruang
Harimau Siberia butuh mangsa besar untuk bertahan hidup. Buruan mereka biasanya berupa hewan berkuku seperti rusa, biarpun tak menutup kemungkinan berburu hewan lebih kecil juga seperti luwak saat musim panas. Meskipun terbilang jarang, ada beberapa kasus di mana harimau Siberia memangsa beruang cokelat dewasa dan beruang hitam Himalaya. Anak-anak beruang biasanya yang paling sering dimangsa setelah ibunya dipancing keluar dari sarang.
Nah itulah fakta menarik harimau siberia. Semoga bermanfaat!